Tya Subiakto, Komposer Ternama Siap Garap Scoring Jawara Kidul

JAKARTA - Tya Subiakto, komposer scoring film yang cukup ternama di Indonesia, karyanya telah diakui dalam berbagai festival, seperti penghargaan musik terpuji film "Ayat-ayat Cinta" dan "Sang Pencerah" dalam festival film Bandung. Tak hanya itu, seniman kelahiran Jakarta, 02 maret 1979 ini telah membuktikan kepiawaiannya dalam menggarap scoring, hingga kini musik film yang diciptakan oleh tangan kreatifnya sudah mencapai 53 film layar lebar. 

Jam terbang yang cukup tinggi tidak membuat Tya lupa untuk dapat berkarya dengan siapa saja termasuk Komunitas Film Banten, Kremov Pictures yang telah menunjukkan preview trailer film terbaru berjudul "Jawara Kidul" kepada Tya. Film Jawara Kidul adalah film yang digarap oleh putra-putri daerah Banten, bercerita tentang sosok Jawara di daerah Banten Selatan. Darwin Mahesa, director film mengatakan bahwa film ke-18 dari Kremov ini harus memiliki taste yang berbeda dari film-film Kremov sebelumnya, seperti kualitas dan isi cerita yang memiliki pesan moral serta dapat menghibur penonton.

Walaupun budget dan peralatan yang terbatas, keinginan para crew tak sekedar mempromosikan budaya pariwisata dalam film namun crew Kremov Pictures juga berharap mendapat sentuhan musik yang indah agar menjadi film daerah yang powerfull, sehingga akhirnya crew Kremov Pictures bertemu Candy Satrio yang merupakan aktor laga sekaligus produser musik yang menghubungkan Kremov dengan Tya Subiakto. Candy merasa perlu untuk mengembangkan komunitas film karena inilah bibit-bibit yang akan memajukan film nasional di masa depan.

"Dari preview Trailer film Jawara Kidul cukup menarik, landscapenya sangat bagus, film ini perlu kita dukung." ungkap Candy pada Kamis malam (04/jun/15). "Saya akan memberikan nuansa Banten dalam sentuhan musik film Jawara Kidul, untuk prosesnya akan digarap pada Agustus 2015" ucap Tya Subiakto yang telah memiliki planning secara profesional. "Pertemuan antara Candy, Tya, dan Kremov adalah hal yang bersejarah buat saya, karena tidak menutup kemungkinan ini jalan Kremov untuk mengembangkan sayapnya ke tingkat nasional." ucap Deny Nur Alam, pembimbing Kremov yang berkesempatan hadir dalam meeting hari kedua tersebut. "Jika ingin sukses, Beranilah bermimpi setinggi langit dan teruslah konsisten untuk berkarya" tambahnya.

Film Jawara Kidul akan dapat disaksikan di daerah Banten pada September 2015. crew Kremov berharap ada banyak pihak yang siap mendukung untuk kelancaran post production sampai premiere film ini, hingga kini tim masih menyelesaikan editing film. Film lokal tentunya akan berpengaruh pada perkembangan film Indonesia, pembahasan mengenai perkembangan film Indonesia-pun semakin hangat di Studio Tya Subiakto, Pondok Labu Jakarta Selatan, sampai Tya dan Candy merencanakan berbagai program selanjutnya bersama Kremov Pictures.  (RED/Inf/JK/17) 









Tidak ada komentar:

Pages